Lolos dari padatnya Padang Mahsyar





Nama: Emir AEn Mahira
Umur: 15 THN (kelas 8)
Asal sekolah: SMPI Khoiru ummah malang 

Padang Mahsyar. Sudah sangat akrab di telinga kita walaupun kita belum waktunya melihat keadaan yang terjadi di dalamnya. Nah sekarang saya mau bertanya sebenarnya apa sich pengertian dari kata Padang Mahsyar itu? Padang Mahsyar digambarkan sebagai sebuah tempat kebangkitan manusia setelah kematian, Padang Mahsyar adalah fase atau babak kehidupan manusia setelah hidup di dunia, alam kubur dan terjadinya hari kiamat. Menurut Al Qur'an, apabila sangkakala ditiup untuk kedua kali maka ruh manusia dikembalikan pada jasad si mayid.

Mungkin kita pernah bertanya tanya bagaimana cara Allah SWT membangkitkan kembali mahluk-Nya yang telah mati. Dalam surah Al Baqarah dijelaskan ketika uzair yg ditidurkan oleh Allah SWT selama kurang lebih seratus tahun, tetapi ketika Ia ditanya berapa lama Ia tertidur, Uzair pun menjawab "aku tertidur selama satu atau dua hari". Lalu setelah Uzair melihat matahari sebelum terbenam Ia pun menjawab kembali "satu hari atau setengah hari", lalu Allah berfirman: "akan tetapi engkau telah tidur selama seratus tahun,maka lihatlah makanan dan minumanmu yang telah berubah dan lihatlah keledaimu". 

Begitulah Allah SWT ingin menjelaskan kepadanya pertama kali untuk melihat makanan dan minumannya yang tidak berubah. Allah SWT ingin menjelaskan kepadanya bahwa yang telah menjaga makanan dan minumannya sehingga tidak rusak selama 100 tahun adalah dzat yang telah menjaga badannya agar tidak berubah.

Selanjutnya Allah SWT menyuruhnya untuk melihat keledainya yang telah mati dan tulang tulang nya berserakan. Hal ini membuat nya bertambah yakin kalau Ia memang benar benar telah tidur selama seratus tahun. Artinya agar menjadi pelajaran dan bukti kekuasaan bahwa Allah-Lah yang mampu menghidupkan dan membangkitkan orang yang telah mati, dan Allah juga bisa menjaga jasad yang telah terkubur lama di dalam tanah. 

Sehabis membaca penjelasan mengenai bagaimana cara Allah membangkitkan kita di hari akhir. Setelah di bangkitkan apa yang terjadi selanjutnya? Usai dibangkitkan dari kematian, seluruh manusia akan digiring ke Padang Mahsyar, tempat dimana manusia ditanya apa saja dan mengapa Ia melakukan hal tersebut. Ada banyak kondisi saat para manusia digiring ke Padang Mahsyar, ada yang dengan berdiri, ada yang di seret diatas wajah wajah manusia, ada juga yang berkendara.

Selain penggiringan manusia ke Padang Mahsyar dengan beberapa keadaan tersebut. Kondisi manusia juga tidak memakai penutup atau perhiasan apa pun. Dalam sebuah riwayat, Rasulullah menggambarkan kondisi tersebut "manusia dikumpulkan pada hari kiamat dalam keadaan terlanjang kaki, terlanjang badan dan tidak dikhitan" saat itu juga bunda Aisyah menanyakan tentang bagaimana apabila manusia saling melihat satu sama lain?, maka rasul pun menjawab "Wahai Aisyah, urusan itu jauh lebih penting ketimbang sekedar memandang satu sama lain".

Berhasil atau tidaknya kita melewati rintangan ini, tergantung pada Taufik dari Allah SWT. Juga sejauh mana persiapan kita di dunia ini untuk menghadapi hari yang maha dahsyat tersebut. Nah dari beberapa rintangan tersebut ada golongan yang dimuliakan oleh Allah SWT, yaitu: pemimpin yang adil, pemuda yang senantiasa beribadah kpd Allah, seseorang yang hatinya rekat dengan masjid, dua orang yang saling mengasihi, laki laki yang menolak ajakan perempuan untuk berzina, seseorang yang bersedekah secara sembunyi sembunyi, dan seseorang yang berdzikir kpd Allah hingga menangis.

Dari penjelasan penjelasan tersebut siap kah kita apabila di panggil Allah dan dipertemukan dengan rintangan dan pertanyaan yang Allah SWT berikan kepada kita?. Semoga kita semua mudah dan berhasil dalam menghadapi rintangan rintangan yang Allah SWT berikan dan semoga setelah membaca artikel ini kita bisa lebih banyak lagi untuk melakukan kebaikan dan ibadah yang nantinya di akhirat bisa membantu kita dalam melewati rintangan Padang Mahsyar.
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال