Pasuruan, 8 November 2025 – Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Yadika Pasuruan kembali mengukir momen bersejarah melalui pelaksanaan Wisuda Tahun 2025 yang digelar di Auditorium Yadika. Acara ini diikuti oleh para lulusan dari dua fakultas, yakni Fakultas Hukum dan Bisnis (FHB) serta Fakultas Teknologi Informasi (FTI). Momentum ini menjadi simbol puncak perjalanan akademik mahasiswa sekaligus tonggak awal bagi mereka untuk berkontribusi di dunia kerja dan masyarakat luas.
Kegiatan wisuda dipimpin langsung oleh Rektor ITB Yadika Pasuruan, Dr. Anis Nusron, SE., M.M., didampingi jajaran pimpinan universitas: Wakil Rektor I Drs. Abdul Ghofur, M.M., Wakil Rektor II Khoirul Anwar, SE., M.M., serta Wakil Rektor III M. Mashudi Azzrullah, M.M., yang juga bertindak sebagai penanggung jawab utama kegiatan wisuda tahun ini.
Kehadiran para pimpinan tersebut mencerminkan kekompakan dan harmoni dalam kepemimpinan ITB Yadika Pasuruan — sebuah penerapan nyata prinsip manajemen modern yang menekankan pentingnya kolaborasi dan kesatuan visi dalam mencapai tujuan organisasi.
Turut hadir dalam kegiatan ini Pembina Yayasan Yadika, Bapak Muhammad Habibi, SH., M.Kn.*, dan Ketua Senat ITB Yadika Pasuruan, Bapak Ahmad Rayhan Faidh, SH., M.Kn., yang memberikan pesan penuh makna tentang nilai pendidikan sebagai investasi peradaban. Pendidikan, menurut beliau, bukan sekadar jalan menuju pekerjaan, tetapi wadah membentuk karakter, menumbuhkan kejujuran, dan memupuk semangat pengabdian terhadap sesama.
Dari jajaran fakultas, hadir Dekan Fakultas Hukum dan Bisnis, Dr. Agus Andi Subroto, STP., M.M., serta Dekan Fakultas Teknologi Informasi, Erri Wahyu Puspitarani, S.Kom., M.MT.
Kehadiran keduanya menjadi simbol dedikasi sivitas akademika dalam mendampingi mahasiswa menapaki proses panjang hingga akhirnya mencapai puncak akademik. Dalam perspektif manajemen pendidikan, keberhasilan wisuda ini menunjukkan hasil nyata dari kerja sistemik dan sinergis antara pimpinan, dosen, dan mahasiswa. Sejalan dengan teori manajemen, keberhasilan organisasi selalu berakar dari kesatuan visi dan kolaborasi antarunsur di dalamnya.
Selain pimpinan fakultas, seluruh Ketua Program Studi (Kaprodi) dan dosen dari kedua fakultas turut hadir memeriahkan acara wisuda yang penuh haru dan kebanggaan ini. Dari Fakultas Hukum dan Bisnis, hadir Kaprodi Manajemen Arif Syaifudin, SH., M.M., Kaprodi Akuntansi Ufi Rumefi, SE., MSA., dan Kaprodi Hukum Bisnis Elsa Assari, SH., M.H.
Sementara dari Fakultas Teknologi Informasi, turut hadir Kaprodi Sistem Informasi Sigit Riyadi, S.Kom., MT., serta Kaprodi Sistem dan Teknologi Informasi Renita Selviana, M.Kom.
Kehadiran para kaprodi dan dosen ini memperkuat makna kebersamaan antara tenaga pendidik dan mahasiswa, sebagaimana filosofi pendidikan menegaskan bahwa keberhasilan seorang lulusan merupakan buah dari kolaborasi dan semangat belajar bersama di lingkungan akademik yang sehat.
Wisuda tahun ini mengusung tema “Merajut Asa, Menyongsong Masa Depan.” Tema ini tidak hanya menjadi slogan seremonial, melainkan cerminan tekad kampus untuk terus beradaptasi dengan dinamika zaman. Lulusan ITB Yadika Pasuruan diharapkan tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kepemimpinan reflektif dan semangat lifelong learning — kemampuan belajar berkelanjutan yang menjadi kunci di era digital yang sarat perubahan.
Dalam sambutannya, Rektor Dr. Anis Nusron menegaskan bahwa pendidikan tinggi memiliki peran strategis dalam membentuk peradaban.
“Wisuda bukan akhir perjalanan, melainkan awal pengabdian. Dunia kerja menanti para lulusan yang siap memimpin dengan nilai, etika, dan integritas,” ujarnya.
Beliau juga mengingatkan pentingnya membangun jiwa adaptif dan inovatif agar para lulusan mampu menjadi agen perubahan yang berkontribusi nyata bagi masyarakat dan bangsa. Tak lupa Rektor menyampaikan prestasi dalan konteks pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi yang sudah dilakukan oleh para dosen baik di dalam dan luar negeri. Kurang lebih hari ini ada sekitar 10 dosen yang tengah menempuh pendidikan doktoralnya, tak lupa prestasi apa saja yang sudah dilakukan oleh mahasiswa ITB Yadika Pasuruan juga disampaikan oleh Rektor pada sambutannya.
Suasana wisuda semakin hangat dan penuh haru ketika diumumkan nama-nama wisudawan terbaik dari kedua fakultas, yang menjadi simbol dedikasi dan semangat belajar tanpa henti:
1. Wahyuni Eka Saputri – IPK: 3.93
2. Zuhda Siti Salwa – IPK: 3.93
3. Dina Nur Maulidah – IPK: 3.83
4. Latifatu Qolbi – IPK: 3.83
5. Jelita Milenia Dewanti – IPK: 3.83
Sebagai bentuk apresiasi, cinderamata bagi para wisudawan terbaik diserahkan langsung oleh Pimpinan Senat ITB Yadika Pasuruan bersama Pimpinan Yayasan Pendidikan Swakarya. Momen ini menjadi wujud penghargaan atas kerja keras, dedikasi, dan integritas akademik yang telah mereka tunjukkan sepanjang masa studi.
Kehadiran para pimpinan, dosen, dan keluarga wisudawan menambah kesyahduan acara. Di balik toga dan senyum bangga, tersimpan kisah perjuangan panjang — dari tugas dan ujian hingga perjuangan menjaga semangat belajar di tengah tantangan. Kini semua terbayar lunas dengan selembar ijazah dan rasa syukur yang dalam.
Dari perspektif manajemen kepemimpinan, kegiatan wisuda ini juga mencerminkan praktik transformational leadership — kepemimpinan yang menginspirasi, menumbuhkan semangat perubahan, serta menggerakkan seluruh elemen organisasi menuju kemajuan bersama. ITB Yadika Pasuruan membuktikan bahwa harmoni antara visi strategis, nilai kemanusiaan, dan kerja kolaboratif dapat menghasilkan lulusan yang siap bersaing secara nasional dan global.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama antara para wisudawan, pimpinan universitas, yayasan, serta seluruh dosen dari kedua fakultas. Tawa, tepuk tangan, serta haru menyatu dalam satu ruang yang menjadi saksi lahirnya generasi baru pembelajar dan pemimpin masa depan. Dari kampus inilah, mereka akan melangkah membawa nilai-nilai mandiri, inovatif, dan terampil yang berdaya saing global berlandaskan moral keagamaan dan kearifan lokal — tiga pilar utama yang senantiasa ditanamkan selama menempuh pendidikan di ITB Yadika Pasuruan.
“Pendidikan bukan sekadar mempersiapkan hidup, melainkan menjadi kehidupan itu sendiri.”
Urip iku Urup. Setiap kata adalah cahaya. Semoga catatan kecil ini menjadi sedekah yang menyalakan kebaikan bersama.
Salam hangat dan hormat.
Dr. Agus Andi Subroto
Dekan FHB ITB Yadika Pasuruan.
Auditorium Yadika, 8 November 2025.